Teknologi Informasi
Data adalah
fakta maupun jumlah yang tidak terorganisir, dimana informasi adalah data yang diconvertkan kedalam sebuah format yang
dapat membantu orang-orang melakukan tugas mereka. Informasi yang berguna
memiliki 3 kualitas:
a.
Tepat
waktu, sekarang dan tersedia saat diperlukan.
b.
Relevan,
sesuai dengan situasi, keakuratan, sempurna namun singkat.
c.
Dapat
dimengerti, dalam sebuah format yang mudah dipahami.
Dua format
Informasi Teknologi yang memiliki dampak yang signifikan dimana cara kita
berkomunikasi adalah dengan menggunakan internet dan komunikasi nirkabel.
Internet
Internet adalah koleksi jaringan
computer yang telah mendunia yang dihubungkan bersama untuk bertukar data dan
informasi. Selain itu, World Wide Web
(www) adalah sebuah segmen dari Internet yang dimana informasinya
dipresentasikan dalam bentuk format dari halaman web yang dapat dimasukkan
elemen grafik, juga teks.
E-Commerce
Elektronik Commerce (E-Commerce)
terdiri dari pembelian dan penjualan produk dan jasa dibandingkan system
elektronik, khususnya Internet.
Cloud Computing
Cloud Computing adalah sebuah kata
kunci baru dalam dunia IT. Ide di belakang Cloud Computing adalah sebuah perusahan-perusahaan
penyimpan data dan software di Internet, kemudian mengaksesnya dan menjalankan
semuanya di Web dari computer kantor mereka, yang tidak membutuhkan ruang
penyimpanan yang besar maupun software yang mahal.
Wireless Communication
Kecenderungan terhadap komunikasi
nirkabel berlanjut, dimana orang-orang telah meningkatkan kualitas mobile. Para
pekerja bisa menggunakan komunikasi nirkabel untuk mengirimkan e-mail, berbagi
data dan masuk kedalam Intranet milik Perusahaan kapan saja dan dimana saja.
Sisi gelap dari Internet dan Handphone
Ada 4 Area dimana Informasi Teknologi menyebabkan berbagai masalah.
Personal Issues
Perangkat Mobile mengaburkan keseimbangan dari work-family
dimana para pekerja mendaftarkan diri ketika mereka tidak bekerja. Ketika para
pekerja bergeser dari mengobrol menjadi saling mengirimkan e-mail, beberapa
pekerja merasa kurang terhubung dengan rekan sekerjanya dan merindukan interaksi
secara personal. Selain itu, dengan menggunakan e-mail, akan terdapat banyak
konflik dan itu akan sangat susah diselesaikan.
Computer Crime and
Identity Theft
Skor Bank dan E-Commerce raksasa, dari JPMorgan Chase &
Co. hingga Wal-Mart telah mengalami hal ini, terkadang berkali-kali, oleh
Hackers dan skema penipuan online. Sebaliknya, beberapa perusahaan membuat
profit berusaha untuk melindungi bisnis dan individu-individu dari pencuri
informasi, termasuk identitas mereka.
Workplace Lost Productivity
Meskipun teknologi seharusnya meningkatkan produktivitas,
orang-orang biasanya kehilangan waktu yang disebabkan dari interupsi dan
gangguan yang menurunkan kemampuan pekerja untuk berkonsentrasi. Sehingga
multitasking menjadi mitos sebab kita tidak bisa berkonsentrasi di dua hal di
saat yang sama.
Personal Time Lost
Productivity
Setiap
hari, banyak pekerja melakukan hal pribadi saat bekerja. Para pekerja
menghabiskan banyak waktu sehingga para pekerja menghalangi akses pekerja di
situs media social. Perusahaan-perusahaan juga mengamati para pekerja, tapi
dengan pengamatan mengenai privasi pekerja dan legal issues. Banyak pekerja
telah dicturigai mengenai penggunaan computer milik perusahaan dengan
menggunakan handphone pribadi mereka, jadi beberapa perusahaan telah melarang
sama sekali penggunaan teknologi pribadi saat bekerja.
M-Commerce
Sebuah fenomena baru
yang secara keseluruhan berhubungan dengan E-Commerce adalah Mobile Commerce
(Mobile Commerce). M-Commerce adlah proses pembelian dan penjualan barang dan
jasa melalui perangkat genggam nirkabel, seperti handphone dan Personal Digital
Assistants (PDAs).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar